PSP News — DPW Garda Pemuda (GP) NasDem Provinsi Gorontalo, menggelar ‘Suara Ramadan di Rumah’ dengan lomba tilawah dan kultum untuk anak-anak berusia 12 tahun ke bawah secara on line.
Gelaran GP NasDem Gorontalo yang dikomandani Iskandarsyah Rama Datau itu menjadi aksi kreatif di tengah pandemi Covid-19. Apalagi Gorontalo sedang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sehingga ada pembatasan masyarakat dalam melakukan kegiatan di luar rumah dan harus mematuhi protokol kesehatan.
“Lomba Suara Ramadan Di rumah dibuka untuk anak-anak se Provinsi Gorontalo. Hal ini kami lakukan agar anak-anak menjadi generasi penerus bangsa yang menguasai imtaq dan iptek yang baik,” jelas Rama Datau.
Dia juga menyampaikan, walaupun sebagai organisasi sayap partai, GP NasDem tidak hanya fokus dengan kegiatan politik.
“Insya Allah kegiatan kami tidak hanya sampai di sini. Kami juga akan melakukan kegiatan serupa dan mungkin akan lebih kreatif lagi ke depan,” ungkap Rama.
Kegiatan yang dilaksanakan selama lima hari tersebut, sudah sejak tanggal 13 Mei hingga 17 Mei 2020 besok dengan memakai metode penilaian online. Suara Ramadan juga menggunakan dewan hakim profesional, seperti Ustadz Yansin Ahmad, S.Ag. (Departemen Agama/ Qori’ Nasional) serta Ustadz Husni Idrus, (Perwakilan dari MUI Gorontalo/Qori’ Nasional).
Lomba itu mendapatkan apresiasi dari masyrakat dan orang tua dari anak peserta lomba. Bahkan ada permintaan daftar dari luar Provinsi Gorontalo, namun panitia menyampaikan bahwa lomba itu hanya untuk wilayah Provinsi Gorontalo.
“Ada dua peserta yang orang tuanya menghubungi panitia, yaitu dari Jawa Barat dan Sumatera Utara. Namun kami minta maaf dan menjelaskan kepada mereka bahwa kegiatan ini sementara hanya untuk Provinsi se Gorontalo,” ungkap Alfian Kasim, Sekretaris Garda Pemuda NasDem Kabupaten Bone Bolango yang juga ketua panitia.
Awal Ramadan ini, Garda Pemuda NasDem Gorontalo juga telah melakukan kegiatan sosial secara serentak di masing-masing kabupaten/kota. Mulai dari bagi-bagi masker, takjil buka puasa, dan juga bagi-bagi Al-quran kepada masyarakat Gorontalo.
