PSP News — Presiden Joko Widodo membocorkan komposisi kabinetnya di periode kedua. Kalangan profesional akan lebih banyak.
“Jaksa Agung pasti bukan dari parpol,” ujar Jokowi saat bertemu dengan para pemimpin redaksi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/8/2019).
Lalu, siapa? Jokowi belum mau mengungkapnya. Dia hanya menyebut bahwa kabinetnya nanti ada yang berusia di bawah 30 tahun dan di bawah 35 tahun.
Menteri-menteri yang akan menjabat di pemerintahan kelak, kata Jokowi, adalah mereka yang bisa mengeksekusi ide dan gagasan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi lembaga yang dipimpinnya.
Pada kesempatan terpisah, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh mulai angkat bicara soal komposisi kabinet.
Paloh mendukung wacana Jokowi untuk mengakomodasi generasi milenial sebagai menteri. Namun, dia menegaskan tidak semua punya kapasitas untuk jadi menteri.
Salah satu calon menteri yang disebut-sebut adalah Prananda Paloh, putra Surya Paloh.
“Oh Prananda? Anak saya lihat-lihat ya ini penting, Prananda anak saya dia sih gagah tapi kurang cocok jadi menteri. Kalau Nanda mau ya silakan saja,” katanya saat ditemui di kampus Universitas Indonesia (UI), Rabu (14/8/2019).
Menurut Surya Paloh, Prananda masih terbilang terlalu muda untuk menjabat sebagai seorang menteri.
“Biar dia lebih berporses. Itu kan pandangan saya, kalau Nanda mau ya silakan saja. Biar fokus untuk di dewan dulu,” ujarnya.