PSP News — DPP Partai Nasional Demokrat (NasDem) menyambut baik usulan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta partai politik dalam koalisi pendukungnya menyodorkan nama-nama calon menterinya yang berusia muda atau milenial.
Ketua DPP Partai NasDem Irma Suryani Chaniago mengatakan usulan presiden dianggap sudah sangat bagus untuk mempersiapkan pemimpin di masa mendatang.
“Menteri milenial yang diinginkan Pak Jokowi satu atau dua orang itu bagus sebagai penerima tongkat estafet. Karena kita harus berikan kesempatan dong kepada yang muda-muda,” kata Irma kepada Okezone, Sabtu (13/7/2019).
Hanya saja, Irma berharap kepada seluruh parpol koalisi tidak asal menyodorkan kader-kader muda yang tidak memiliki kapasitas untuk menempati jabatan menteri.
“Tapi bukan berarti milenial itu harus umurnya 20-25 tahun enggak juga, saya sih enggak sepakat karena umur segitu belum, jangan asal milenial. Yang bau kencur juga jangan juga dong, harus memiliki kapasitas,” ujarnya.
Menurut Irma menteri milenial yang diingankan Jokowi yaitu seorang pemimpin muda yang memiliki segudang kemampuan dan pengalaman dalam jabatan politik serta memiliki inovasi dalam membangun bangsa dan negara.
“Karena menteri ini kan jabatan politik. Jadi yang dimaksud yang muda itu seperti Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Najwa Sihab, Prananda Surya Paloh, Mutia Hafid itukan masih muda tapi punya pemgalaman politik mateng berorganisasi dan ada pengalaman politik, kita kan tahu kualitas mereka,” ucapnya.
Meski demikian, Irma melanjutkan Partai NasDem tidak akan menargetkan akan ada berapa kadernya akan ditempatkan untuk mengisi jabatan menteri seperti yang diusulkan Presiden Jokowi di Kabinet Kerja Jilid II.
“Stok banyak, tapi kalau kita tergantung permintaan Pak Jokowi yah, kita enggak pernah mau hitung jumlah, berapa diminta. tapi stok banyak ada Taufik Basari, Prananda SP,” tuturnya.